Tidak ada seorangpun yang meragukan kehebatan dari ilmu kedokteran
modern – apa yang dapat kita perbuat tanpa obat-obatan seperti penisilin
untuk mengobati infeksi? Tetapi, perlu diketahui, bahwa barang yang
kita temukan sehari-hari memiliki daya pengobatan rahasia juga. Lain
kali, jika anda tidak ingin menghabiskan uang untuk menghilangkan kutil,
pertimbangkanlah untuk menggunakan lakban. Telah makan dua butir
aspirin tetapi masih belum dapat menyembuhkan sakit kepala anda?
Sebatang pensil mungkin dapat membantu. Berikut ini, ada penjelasan
mengenai beberapa trik-trik yang aneh – meskipun cemerlang – seperti
pengobatan rumah ala MacGyver.
Lakban untuk menghilangkan Kutil
Pada tahun 2002, sekelompok dokter membandingkan keefektifan dari
lakban dengan cairan nitrogen dalam menghilangkan kutil. Setelah dua
bulan menggunakan lakban hampir setiap hari, dan menggunakan batu apung
seminggu sekali untuk mengangkat kulit mati, hampir 85 persen dari kutil
pasien itu hilang, dibandingkan dengan metode pembekuan hanya dapat
menghilangkan 60 persen. “Pertanyaannya adalah, apakah ini berhubungan
dengan pelekat kimianya, ataukah karena oklusi yang menyebabkan kutil
tersebut terurai,” kata ahli kulit dari Kota New York, Robin Blum,
MD.”Pemikiran lainnya adalah lakban akan menyebabkan iritasi, yang
merangsang sel imunitas tubuh untuk menyerang kutil.”
Obat Gosok untuk Menyembuhkan Jamur Kuku
Meskipun tidak ada penelitian yang membuktikan bahwa dengan mengoleskan
obat gosok pada kuku jari dua kali sehari akan efektif menghilangkan
jamur di kuku, hasil dari penyelusuran di Internet menunjukkan sejumlah
pengobatan pribadi menunjukkan kemampuan obat gosok untuk menghilangkan
jamur kuku. “Saya mendengar banyak pasien yang mengatakan bahwa obat
gosok dapat menolong, tetapi saya tidak begitu yakin mengapa,” demikian
diakui oleh Dr. Blum. Beberapa argumentasi menyatakan bahwa kandungan
mentol dalam obat gosok tersebut yang membunuh jamur dan yang lain
mengatakan bahwa efek pelicin dari gel kental, yang jika digunakan
secara konsisten, maka obat gosok akan dapat menghilangkan bukan hanya
jamur, tetapi juga kuku jari yang terinfeksi, dimana kuku jari akan
menghitam dan kemudian terlepas. Dan ketika kuku jari tumbuh lagi, akan
terbebas dari jamur.
Gandum untuk Menenangkan Eksema
“Ini sangatlah betul, bahwa gandum mengandung sifat anti-peradangan,”
kata Dr. Blum. Apakah ketika digunakan sebagai perekat atau untuk
dituangkan ke dalam bak mandi, banyak para ahli menyarankan untuk
memilih gandum yang dihaluskan dan merendamkan ke area yang terkena
peradangan selama 15 menit. Sebagai tambahan untuk mengurangi
peradangan, gandum dianggap memiliki efek pencegahan alergi, kata Dr.
Blum. Dengan mengurangi kadar alergi, yang menyebabkan peradangan pada
kulit sebagai bagian dari respon pemulihan sistem kekebalan tubuh,
jelasnya, gandum mencegah atau mengurangi peradangan pada kulit.
Yogurt untuk Menyembuhkan Bau Mulut
Bau mulut datang dari berbagai sumber, dua sumber utamanya adalah mulut
dan perut. Sifat netralisasi dari yogurt dan bahan probiotik dapat
mengobati bau mulut. “Yogurt tidak memiliki efek apapun terhadap bakteri
yang tinggal di lidah karena tidak bersemayam cukup lama di sana,” kata
Robert Meltzer, MD dari Rumah Sakit Lenox Hill. Akan tetapi, sepertinya
yogurt memiliki efek neutralisasi terhadap asam yang dihasilkan antara
mulut dan lambung, diantaranya dari belakang tenggorokan dan juga
kerongkongan, jelasnya. “Saya pikir hampir semua produk susu atau
makanan yang mengandung kultur hidup akan memiliki efek yang sama.”
Yogurt akan menghilangkan bau mulut yang dihasilkan dari kondisi
lambung yang kurang baik seperti asam lambung berlebihan, akan tetapi
tidak akan dapat menyembuhkan bau mulut yang diakibatkan oleh produk
permen karet, penyakit paru paru atau hati, kata Dokter Gigi Matthew
Messina, DDS.
Sesendok Gula untuk Menghilangkan Cegukan
Pada tahun 1971, Edgar Engelman, MD melakukan penelitian untuk
menemukan apakah sesendok gula dapat secara efektif menyembuhkan
cegukan. Dia mengumpulkan dalam satu kelompok total 20 pasien yang
mengalami cegukan selama lebih dari enam jam, delapan dari pasien
tersebut mengalami cegukan hampir sehari penuh hingga selama enam
minggu. Setiap pasien diberikan satu sendok teh gula putih untuk
ditelan, dan 19 dari 20 pasien sembuh dari cegukan tersebut segera.
Andre Dubois, MD, ahli pencernaan dari Bethesda, Maryland, mencatat
dalam The Doctors Book of Home Remedies bahwa “gula mungkin bertindak
dalam mulut untuk memodifikasi impuls saraf yang kemudian memberitahukan
kepada otot diafragma untuk berkontraksi secara tidak teratur.
Menggigit Pensil untuk Menyembuhkan Sakit Kepala
Ketika dokter tidak yakin mengapa kita melakukan hal ini, menggertakkan
gigi adalah efek samping dari stress. Menurut Fred Sheftell, MD,
direktur dari New England Center for Headache di Stamford, Connecticut,
ketika kita menggertakkan gigi, kita menegangkan otot yang menghubungkan
rahang ke sambungannya, yang dapat memicu ketegangan sakit kepala.
Dengan menaruh pensil diantara gigi kita – tetapi tidak menggigitnya –
kita melakukan relaksasi pada rahang kita, yang mengurangi ketegangan
dan juga mengurangi sakit. Ingatlah, bahwa resep ini hanya berlaku untuk
sakit kepala akibat ketegangan – dan tidak berlaku untuk migraine, atau
sakit kepala akibat tekanan sinus.
Minyak Zaitun untuk Mual
Menurut National Library of Medicine, terdapat sejumlah gejala yang
menunjukkan diri sebagai hasil dari mual, termasuk meningkatnya air
liur, yang merupakan cara tubuh untuk melindungi gigi dari tingginya
dosis asam lambung yang disertai dengan muntah muntah. Zaitun yang
mengandung zat tannin, ketika dilepas ke dalam mulut, akan mengeringkan
air liur – pertama akan mengurangi gejala dan kemudian insting tubuh
akan mengikuti. Akan tetapi, pengobatan ini hanya akan efektif pada awal
dari gejala mual, ketika perubahan air liur muncul.
Air garam untuk Menyembuhkan Sakit Tenggorokan
Ketika anda masih kecil dan mengalami sakit tenggorokan, ibu anda
mungkin akan membuatkan anda air garam, dan sepertinya dia sadar sedang
mengharapkan sesuatu akan bekerja. Menurut Douglas Hoffman MD, PhD,
penulis dari laman “The Medical Consumer’s Advocate”, sakit tenggorokan
adalah peradangan yang timbul akibat infeksi jaringan, dan garam akan
membantu mengeluarkan cairan yang berlebihan dengan mengurangi
pembengkakan dan sakit yang diakibatkan. Kebanyakan ramuan menyatakan
perbandingan antara 1 sendok the garam dengan 8 ons air, tetapi sangat
disarankan untuk memilih garam dengan takaran yang lebih banyak daripada
kurang. Tetapi perlu diiingat bahwa anda adalah mengatasi gejala
penyakit -- bukan penyakit tersebut. Catatan dari Dr. Hoffman dalam
lamannya: “Penurunan gejala tersebut sangat nyata, tetapi hanya bersifat
sangat sementara, karena garam tidak akan dapat menghilangkan penyebab
dari sakit tenggorokan.” (Erabaru/jo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar