welcome to the bill blog

Rabu, 27 Juni 2012

DKP Pangkalpinang Salurkan 33 Unit Mesin Kapal






 
"Pada pertengahan tahun ini bantuan mesin kapal tempel berkapasitas 5 PK ini akan disalurkan kepada 33 kelompok nelayan," ujar Kepala DKP Pangkalpinang, Suryo Kusbandoro di Pangkalpinang. 
 
Ia menjelaskan, anggaran sebesar Rp495 juta untuk pengadaan 33 unit mesin kapal berkapasitas 5 PK ini berasal dari APBD 2012 untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan. 
 
"Kami memprioritaskan nelayan yang hanya mampu mencari ikan, udang, kepiting di tepi pantai, sehingga dengan adanya bantuan mesin ini hasil tangkapan mereka akan semakin meningkat," ujarnya. 
 
Menurut dia, saat ini hasil tangkapan nelayan pesisir ini masih kurang karena selama ini perahu mereka tidak dilengkapi mesin dan mengandalkan dayung untuk mengerakan perahu, sehingga jangkauan mereka mencari ikan terbatas. 
 
"Nelayan pesisir ini perlu dibantu karena kami menilai mereka belum sejahterah dan sulit meningkatkan hasil tangkapan seiring populasi ikan di pesisir pantai mulai berkurang sebagai dampak pencemaran air laut," ujarnya. 
 
Ia mengatakan, saat ini populasi ikan di tepi pantai berkurang karena aktivitas penambangan bijih timah yang marak dan rusaknya hutan bakau di pesisir pantai, sehingga gerombolan ikan berpindah ke tengah laut yang sulit dijangkau nelayan tradisional ini. 
 
"Gerombolan ikan, udang, kepiting dan biota laut lainnya berpindah ke perairan yang belum tercemar untuk berkembang biak, sehingga hasil tangkapan nelayan pesisir ini semakin berkurang," ujarnya. 
 
Ia mengatakan, bantuan mesin kapal ini merupakan upaya kami dalam memberdayakan masyarakat pesisir untuk menekan angka kemiskinan, sehingga kehidupan keluarga dan anaknya lebih mapan dan layak. 
 
"Kami berharap nelayan pesisir untuk memanfaatkan mesin kapal ini dengan sebaik-baiknya, misalnya melakukan perawatan, menjaga sehingga mesin ini bisa bertahan lama untuk dimanfaatkan mencari ikan," ujarnya. 
 
Untuk ke depannya, kata dia, kami akan memberikan bantuan alat tangkap lainnya seperti jaring, bubu, pancing dan lainnya, sehingga nelayan tidak lagi terbebani untuk membeli alat tangkap ikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar