Menurut penelitian, penggunaan telepon genggam tidak ada kaitannya
dengan peningkatan resiko kanker otak.
Debat tentang resiko penggunaan telepon seluler ini telah terjadi sejak
20 tahun terakhir.
Penelitian terakhir dari Institut Epidemiologi Kanker di Denmark
mendata 350.000 orang pengguna telepon seluler dalam 18 tahun terakhir.
Para peneliti menyimpulkan, risiko kemungkinan terserang kanker otak
antara para pengguna ponsel dengan mereka yang bukan pengguna memiliki
tingkat sama.
Temuan yang diterbitkan pada jurnal medis Inggris itu muncul setelah
serangkaian penelitian serupa dengan kesimpulan sama.
Reaksi atas temuan ini beragam. Sejumlah pakar mengatakan hasil
penelitian ini meyakinkan kembali orang-orang, namun sejumlah pihak
mempertanyakan cara penelitian yang dilakukan. Mereka tidak melibatkan
pengguna telepon untuk bisnis, yang sangat bergantung pada telepon
genggam.
Bagaimanapun ada juga penelitian yang meragukan keamanan telepon
genggam.
WHO menempatkan risiko telepon genggam dalam kategori yang sama dengan
kopi. Ini berarti, kaitannya tidak dikesampingkan namun tidak juga dapat
dibuktikan.
Departemen Kesehatan Inggris tetap menasehatkan agar mereka yang
berusia di bawah 16 tahun untuk menggunakan telepon genggam seperlunya
saja dan dalam waktu singkat.
Hazel Nunn, kepala informasi kesehatan pada Cancer Research, Inggris,
mengatakan, "Hasil riset ini merupakan bukti terkuat bahwa menggunakan
telepon genggam tidak meningkatkan risiko kanker otak atau mengganggu
sistem syaraf orang dewasa."
Seperti dilansir BBC, Profesor Anders Ahlbom, dari Insitut
Karolinska Swedia, memuji penelitian ini dan menyatakan temuan para
ilmuwan tersebut cukup meyakinkan.
Sementara Profesor David Spiegelhalter, pakar risiko kesehatan dari
Universitas Cambridge, Inggris mengatakan,"Penggunaan telepon genggam
mulai meningkat pada 1995 dan perbandingan ini mulai dari masa awal."
"Namun tidak adanya bukti resiko tumor otak tetap merupakan bukti yang
sangat penting," tambah Spiegelhalter. (Erabaru/BBC.Co.Uk/sua)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar