Berdasarkan penelitian yang dimuat The Lancet Oncology,
sebanyak dua juta kasus kanker per-tahun di seluruh dunia disebabkan
oleh infeksi.
Penelitian baru menunjukkan satu di antara enam kanker di dunia
disebabkan oleh infeksi yang sebelumnya dapat dicegah atau diobati.
Empat infeksi utama adalahhuman papillomaviruses (HPV),helicobacter
pylori and hepatitis B dan C. Kesimpulan diambil berdasarkan data
tingkat insiden untuk 27 kanker di 184 negara.
Proporsi tersebut semakin besar ditemukan di negara-negara berkembang.
Proporsi kanker karena infeksi tercatat tiga kali lebih besar di kawasan
negara-negara berkembang seperti di Asia timur dibanding di
negara-negara maju.
Tim peneliti dari International Agency for Research on Cancer, Prancis
tersebut mengatakan kanker seharusnya dipandang sebagai penyakit yang
menular.
Menurut mereka, saat ini diperlukan usaha lebih besar untuk mengatasi
infeksi melalui berbagai cara, antara lain vaksinasi dan pengobatan
antimikroba.
"Infeksi karena virus-virus tertentu, bakteri dan parasit merupakan
sebagian besar penyebab kanker yang bisa dicegah di seluruh dunia," kata
Catherine de Martel dan Martyn Plummer, yang memimpin penelitian.
Mereka menekankan pentingnya penggunaan metode pencegahan infeksi yang
sudah lazim dilakukan dan langkah tersebut bisa berdampak besar terhadap
beban kanker di masa depan.
Sejauh ini tersedia vaksin untuk mencegah infeksi HPV, yang dikaitkan
dengan kanker leher rahim, dan juga vaksin mencegah virus hepatitis B,
yang bisa menyebabkan kanker hati. (Erabaru/bbc.co.uk/sua)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar